BEGINI DAHSYATNYA SAKAROTUL MAUT

Sahabat Islamiana.  Setiap kita pasti akan mati. Dalam proses kematian kita akan menghadapi pristiwa Sakarotul Maut. Inilah yang paling ditakuti kebanyakan manusia, karena dahsyatnya Sakarotul Maut.

Bagaimana kedahsyatan Sakarotul Maut.?
Imam Ghozali mengatakan bahwa, “Demi Allah, seandainya jenazah yang sedang kalian tangisi bisa berbicara sekejab, lalu menceritakan (pengalaman sakaratul mautnya) pada kalian, niscaya kalian akan melupakan jenazah tersebut, dan mulai menangisi diri kalian sendiri”. (Imam Ghozali mengutip atsar Al-Hasan).

Rasulullah SAW bersabda bahwa, "Sakaratul maut itu sakitnya sama dengan tusukan tiga ratus pedang." (HR. Tirmidzi)

Kemudian Rasulullah SAW juga bersabda bahwa, "Kematian yang paling ringan ibarat sebatang pohon penuh duri yang menancap di selembar kain sutera. Apakah batang pohon duri itu dapat diambil tanpa membawa serta bagian kain sutera yang tersobek ?" (HR Bukhari)
.
Imam Ghozali bahkan berpendapat bahwa sakaratul maut ibarat sebatang pohon berduri yang dimasukkan dalam perut seseorang. Kemudian seorang lelaki menariknya dengan sekuat-kuatnya sehingga ranting itupun membawa semua bagian tubuh yang tersengkut padanya dan meninggalkan yang tersisa.

"Rasa sakit yang dirasakan selama sakaratul maut seperti menghujam jiwa san menyebar ke seluruh anggota tubuh sehingga bagian orang yang sedang sekarat merasakan bahwa dirinya ditarik-tarik dan dicabut dari setiap urat nadi, urat syaraf, persendian, dan dari setiap akar rambut serta kulit kepala hingga kaki." kata Imam Ghozali.

Namun sebenarnya tak perlu kita takut. Karena takut pun tak ada mengubah keadaan, kita tetap akan merasakan Sakarotul Maut. Justru yang harus kita lakukan adalah mempersiapkan diri menghadapi hal itu.

Bersemangatlah dalam beribadah hanya karena Allah. Selalu berbuat kebajikan. Yakinlah saat Sakarotul Maut kadahsyatan itu akan sirna karena dua malaikat yang menghibur kita. Waulohu A'lam.

Komentar